Jokowi Instruksikan Dua Hal untuk Erick Thohir Usai Baca Surat dari Presiden FIFA

VAGANSA.COM - Presiden Joko Widodo menginstruksikan dua hal untuk Erick Thohir sebagai Ketua Umum PSSI.

Instruksi Jokowi untuk Erick Thohir dilakukan usai membaca surat dari Presiden FIFA Gianni Infantino.

Salah satu instruksi Jokowi untuk Erick Thohir adalah membuat peta biru transformasi sepak bola nasional.

Baca Juga: Simbol Dukacita! Para Pemain Tim U-20 Indonesia Kenakan Pita Hitam di Lengan Kiri

"Membaca surat tersebut, Presiden menginstruksikan saya dua hal. Satu, segera membuat peta biru transformasi sepak bola nasional, seperti waktu disampaikan ketika saya menjadi Ketua PSSI," kata Erick saat memberikan keterangan pers di Kompleks Istana Kepresidenan Jakarta, Jumat, 31 Maret 2023.

Erick Thohir menjelaskan bahwa instruksi Presiden sangat jelas setelah membaca surat dari FIFA tersebut, yakni transformasi sepak bola dan negosiasi kepada FIFA agar Indonesia tidak dikenakan sanksi terberat, yakni tidak berkompetisi dalam kejuaraan mana pun di tingkat dunia, seperti tahun 2015.

Presiden menginginkan agar peta biru transformasi sepak bola segera diselesaikan dengan target jangka panjang hingga tahun 2045.

Baca Juga: Sepak Bola dalam Bingkai Politik Busuk Indonesia Membunuh Mimpi Generasi, Sebuah Narasi Liar Anak Bangsa

Dalam peta biru itu, Erick Thohir diminta memaparkan target yang ingin dicapai ketika Indonesia diperkirakan menjadi negara dengan perekonomian keempat atau kelima terbesar dunia dengan jumlah penduduk 280 juta orang yang 55 persennya adalah anak muda.

"Apakah tetap jago kandang atau memang ada prestasi lainnya di luar negeri? Itu lah kenapa Bapak Presiden mendorong ini sebagai bahan untuk bernegosiasi dengan FIFA," kata Erick.

Erick menambahkan bahwa peta biru transformasi sepak bola ini menjadi bahan bagi Indonesia untuk bernegosiasi dengan FIFA.

Baca Juga: FIFA Resmi Cabut Status Indonesia Sebagai Tuan Rumah Piala Dunia U20 Karena Dianggap Tidak Mampu

Negosiasi ini bertujuan agar Indonesia tidak dikenakan sanksi terberat dari FIFA, yakni dikucilkan dari persepakbolaan dunia.

Diketahui, Ketua Umum PSSI Erick Thohir bertemu Presiden FIFA Gianni Infantino di Doha, Qatar.